Berita Malam Zoya - Kapolrestabes Medan BandarQQ Kombes Pol H Mardiaz Kusin Dwihananto SIK SH MH didampingi Kapolsek Sunggal , BandarQQ Kompol Daniel Marunduri SIK SH , memaparkan tersangka pembunuhan sadis di Medan Sunggal.
![]() |
Berita Malam Zoya - Ini dia wajah salah seorang siswa SMA yang telah membunuh Sui Chen |
Pelaku yang merampok , menggorok dan mencongkel mata korban BandarQQ Sui Chen alias Su Tiang ( 71 tahun ) , dan BandarQQ yang membunuh beinisial WP ( 15 tahun ). Tersangka masih duduk di bangku Kelas II SMA. Dia mengaku melakukan pembunuhan sadis itu karena ketahuan saat mencuri di rumah korban BandarQQ.
"Tersangka ditangkap satu jam setelah kejadian. Niat hanya untuk merampok , bukan untuk membunuh tapi karena ketahuan , tersangka lalu membunuhnya,"Ujar BandarQQ Kombes Mardiaz.
Saat diinterogasi , tersangka mengaku merampok korban karena butuh uang untuk membeli laptop. "Tersangka dijerat dengan Pasal 365 ayat (3) KUHP dengan ancaman hukuman minimal 12 tahun penjara," Terangnya.
![]() |
Berita Malam Zoya - Siswa SMA tersebut nekad melakukan pembunuhan terhadap nenek bernama Sui Chen dikarenakan minder karena tidak memiliki laptop seperti teman-teman nya. |
Sebelumnya diberitakan , kasus perampokan dan pembunuhan sadis di Komplek Graha Kelurahan Lalang , Medan Sunggal , mulai menunjukkan titik terang. Hingga kini , penyelidikan kasus pembunuhan yang menewaskan Sui Chen alias Sui Tiang ( 71 tahun ) , yang ditemukan dalam kondisi leher digorok dan mata dicongkel masih dikebut penyidik Polsek Sunggal. BandarQQ
Apakah pemuda berinisial WP yang diamankan Polsek Sunggal di lokasi kejadian sebagai pelakunya? Pertanyaan ini belum terjawab. Namun pemuda yang masih diamankan itu terduga pelakunya berdasarkan keterangan sejumlah saksi. BandarQQ
![]() |
Berita Malam Zoya - Tetapi pelaku pembunuhan sadis Sui Chen ( 71 tahun ) yang di duga dilakukan oleh WP ( 15 tahun ) dapat ditangkap dengan waktu kurang lebih 1x24 jam. |
Kapolsek Sunggal , Kompol Daniel Marunduri mengatakan , berdasarkan olah tempat kejadian perkara ( TKP ) , ada sejumlah bukti baru yang mengarah kepada terduga pelaku. Menurutnya , sejumlah saksi melihat terduga pelaku kabur dengan kondisi telapak tangan berdarah. Ia bahkan sempat datang ke warung milik Apin yang berada tak jauh dari rumah korban. BandarQQ
Apin mengatakan , saat itu WP mengaku baru saja dirampok. Ia menyembunyikan tangannya yang berdarah di balik bajunya. Kepada Apin , WP meminta agar diantarkan ke klinik untuk berobat. Karena tak ada tang menjaga warungnya , Apin menyarankan WP meminta tolong kepada Leo , pemilik toko yang ada di sebelah warungnya. Lalu Leo membawa WP ke klinik untuk berobat. BandarQQ
Nah ,saat melakukan olah TKP , WP berada di sekitar lokasi. Ia lalu diamankan dan di periksa petugas.
0 comments:
Post a Comment