 |
| Berita Malam ZoyaQQ |
Kapolres BandarQ Cirebon AKBP Chiko Ardwiatto mengatakan hingga saat ini pihaknya sedang mendalami persoalan ini, Chiko nmengatakan pihaknya akan meminta keterangan beberapa saksi agar kasus ini lebih jelas.
"Sedang kita dalami, kita minta keterangan agar diketahui fakta BandarQQ yang sebenarnya," Ujarnya kepada Radar Cirebon ( Group Berita Malam ZoyaQQ ) kemarin.
Hingga saat ini , polisi masih melakukan pemeriksaan. Sejumlah pihak seperti warga , anggota keluarga Polwan, dan pihak lainnya akan dimintai keterangan. Dirinya pun meminta agar masyarakat tetap mengedepankan azas praduga tak bersalah.
"Karena BandarQ belum tentu apa yang disangkakan itu benar. Kita cari tahu dahulu kebenaranna seperti apa," Lanjutnya.
Kalau hasil pemeriksaan memberatkan keduanya, maka BandarQQ Chiko menegaskan akan menindak dengan aturan yang ada. Kalaupun memang tidak memberatkan, keduanya tetap mendapatkan sanksi karena telah melanggar disiplin dan kode etik kepolisian.
"Bersalah atau tidak kita belum bisa simpulkan. Kalau memang bersalah , akan kita sanksi. Kalaupun tidak , tetap akan kita sanksi karena mereka melanggar disiplin," Tukas BandarQQ lagi.
Sanksi yang diberikan , Kata Chiko , akan sesuai dengan Peraturan Kepala Kepolisian Republik Indonesia ( PERKAP ) yang berlaku. Jenis sanksinya pun beragam, mulai dari demosi , penundaan kenaikan pangkat , dan yang lainnya. "Sanksi BandarQQ akan sesuai dengan PERKAP. Tapi hingga saat ini kita tunggu dulu hasil pendalaman kasusnya seperti apa,"Tandasnya.
Seperti diberitakan Radar Cirebon , Oknum Perwira Berpangkat Iptu dan Polwan Berpangkat Brigadir itu dipergoki warga berada di sebuah rumah BandarQ di salah satu Kompleks Perumahan Di Kecamatan Weru , Kabupaten Cirebon , Selasa Malam.
Setelah diamankan warga , keduanya digelandang ke MAPOLSEK Weru. Dari MAPOLSEK Weru , merekan dibawa ke MAPOLRES Cirebon.
Malam itu sekitar pukul 21.30 Sang Perwira datang ke rumah Sang Polwan dengan mengendarai mobil jenis TOYOTA YARIS. Mobil langsung masuk ke garasi rumah yang saat itu lampu di dalam keadaan dimatikan. Sekitar pukul 22.15 , saksi mata BandarQ berinisial IB berusia 28 , mencurigai keberadaan Sang Perwira dirumah itu. Dia lantas menggedor pintu rumah. Merasa tidak ada jawaban, IB pun semakin penasaran. Dia kemudian bersama warga lainnya mengepung rumah tersebut.
Sekitar 10 menit kemudian Sang Perwira mencoba melarikan diri dengan melompati pagar rumah BandarQQ bagian belakang. Namun aksinya sudah keburu ketahuan warga dan lantas langsung diamankan.
Dari keterangan IB , Sang Polwan BandarQ diketahui istri dari Seorang Perwira Polri yang saat ini sedang mengikuti pendidikan di Bandung.
0 comments:
Post a Comment